INFRAMERAH. _ Makassar 25 Oktober 2025.
Prestasi membanggakan diraih oleh 2 orang santri Ponpes Subulassalam Yaminas Noling. Kab. Luwu Sulawesi Selatan dihari Pertama kejuaraan Taekwondo Poltek Cup 2025. Atas nama M. Revandi siswa kelas IX MTs. Yaminas Noling berhasil meraih Juara 1 (emas) kelas Under 48 kg dan Muh. Fathul Mashuri siswa kelas VIII MTs. Yaminas Noling berhasil meraih juara 1 (emas) dalam ajang POLTEK CUP 2025, yang diselenggarakan di Gor Sudiang Makassar, 24 – 26 Oktober 2025.
Kompetisi tingkat Nasional ini diikuti oleh ribuan atlet dari berbagai daerah di Indonesia. Revan dan Fathul tampil gemilang di nomor pertandingan Kyorugi (pertarungan), menunjukkan teknik dan ketenangan luar biasa hingga berhasil menyingkirkan sejumlah lawan tangguh dari berbagai daerah sebelum akhirnya meraih posisi 1 di kelasnya masing-masing.
Pimpinan Ponpes Tahfidzul Qur’an Subulassalam Yaminas Noling, Ustadz. Syahril menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya atas capaian yang diraih oleh kedua santri tersebut. “Prestasi ini menjadi bukti bahwa santri mampu bersaing tidak hanya di bidang akademik dan keagamaan saja, tetapi juga dalam olahraga tingkat Nasional. Kami bangga atas kerja keras, disiplin, dan semangat juang para santri. Semoga menjadi inspirasi bagi santri lainnya untuk terus berprestasi,” ujarnya.
Revan dan Fathul pun mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya setelah berhasil membawa pulang medali emas untuk Pondok dan Daerahnya (Kab. Luwu). “Kami sangat bersyukur bisa membawa nama Pondok dan Daerah kami dalam ajang ini. Latihan keras selama ini akhirnya terbayar. Kami berharap ke depan bisa meraih prestasi yang lebih baik,” tutur keduanya dengan penuh semangat.
Keikutsertaan Revan dan Fathul dalam ajang bergengsi ini mendapat dukungan penuh dari pihak pelatih Taekwondo Subulassalam Awaluddin Ibrahim yang tidak mengenal lelah melatih dan membimbing para santri. Beliau berharap prestasi ini menjadi awal lahirnya lebih banyak atlet muda berprestasi dari lingkungan Pesantren dan Madrasah.
Dengan semangat sportivitas, disiplin, dan dedikasi tinggi, Revan dan Fathul telah membuktikan bahwa Santri dan siswa Madrasah tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan dan keagamaan, tetapi juga mampu berprestasi di tingkat Nasional melalui dunia olahraga.
